Di tengah ancaman jurang resesi ekonomi, masyarakat harus pandai mengatur keuangan. Kebiasaan konsumsi harus diubah agar pengeluaran tidak membengkak.
Berikut tips mengubah kebiasaan konsumtif agar tetap selama resesi:
1. Memakai botol minum yang dapat digunakan berkali-kali. Hal ini guna mencegah kita membeli air kemasan plastik terus-menerus. Selain bisa mengurangi sampah, kita juga jadi berhemat pengeluaran.
2. Ada beberapa barang yang sekiranya lebih baik dibeli bekas ketimbang baru. Seperti sepeda yang saat ini tengah naik daun di masa pandemi. Semakin banyak juga brand yang memperbarui produk bekas mereka untuk dikembalikan lagi ke pasar seperti The North Face, Patagonia, Levi's dan Arc'teryx. Mereka tetap menjamin ketahanan barang-barang lama tersebut.
3. Memikirkan kembali sebelum membeli barang baru. Seperti baju ataupun sepatu. Apakah barang tersebut merupakan kebutuhan mendesak?
4. Jika siap untuk melakukan sesuatu yang ekstrim, berkomitmenlah untuk tidak membeli pakaian atau sepatu baru selama setahun penuh. Melakukan hal ini akan memberi kita waktu untuk menikmati apa yang kita miliki sekarang dan mempertimbangkan kembali kebutuhan.
Itulah beberapa cara untuk mengurangi perilaku konsumtif menjelang resesi. Ada baiknya langkah tersebut diterapkan guna tetap aman selama resesi.
--------------------
inBISNIS.id - Runtuhnya perekonomian global berbagai negara akibat pandemi covid-19 seperti Jepang dan Singapura, membuat kedua negara maju tersebut telah mengalami resesi. Indonesia bukan tak mungkin juga terancam masuk jurang seresi, mengingat kasus covid-19 yang semakin meningkat dan pembatasan sosial yang masih diberlakukan hingga kini.
Berita Terbaru dari Web Admin
- Mahasiswa Asal Nusa Penida, Kuliah dan Usaha Bisa Sejalan
- Sekertaris DPW KNPI Sulsel Melantik Pengurus DPD KNPI Kepulauan Selayar
- Surabaya Terus Validasi MBR Mulai Tingkat RT
- Miss UNIVERSE USA 2019 Cheslie Kryst, Depresi dan Akhirnya Bunuh Diri
- Olah Raga Panahan, Bersama Club' East Archery Pulo Gebang Jakarta Timur
- Berita Terbaru
- Berita Terpopuler
-
Mahasiswa Asal Nusa Penida, Kuliah dan Usaha Bisa Sejalan
-
Sekertaris DPW KNPI Sulsel Melantik Pengurus DPD KNPI Kepulauan Selayar
-
Surabaya Terus Validasi MBR Mulai Tingkat RT
-
Miss UNIVERSE USA 2019 Cheslie Kryst, Depresi dan Akhirnya Bunuh Diri
-
Olah Raga Panahan, Bersama Club' East Archery Pulo Gebang Jakarta Timur
-
Terpaksa Putus Kuliah, Pemuda Ini Malah Sukses Jadi Pengusah
-
Ini Kata Guntur Hafid dalam Rakor Perdana FBN Luwu Timur
-
Baru Dipilih Ini Harapan Ketua Karang Taruna Desa Hoelea Kepada Pemerintah Desa
-
Wali Kota: Saya sebagai Manager Kota Sekaligus Public Relation
-
Kang Asep : Membangun Dunia Casting Di Bali
-
Daftar Perusahaan Yang Terapkan 'Work From Home' Selamanya
-
Tips Cegah Perilaku Konsumtif Jelang Resesi
-
Nenek Serahkan Diri Ke Warga Desa Bean, Lembata
-
Smartphone Yang Cocok Untuk Youtuber Pemula
-
Sadis, Gadis Belia Asal Mauponggo Digagahi Bapaknya Sendiri
-
Kontroversi Video Viral Penemuan Patung Maria di Teluk Lewoleba
-
Video Penampakan Buaya di Pantai Selatan Lembata Gegerkan Warga
-
Istri Vokalis Slank Kunjung Desa Mahal Lembata, Ada Salam Dari Kaka
-
Dianggap Gila, Abu Sidik Buka Warkop di Kampung, Segini Penghasilannya
-
Laba Amo, 26 Tahun Mendulang Rupiah dari Kerja Dorong Gerobak