Salah satu Entrepreneur Heroes BNI, Elsana Bekti Nugroho mencoba melahirkan sebuah inovasi fashion yang ramah lingkungan. Inovasi ini dituangkan melalui ragam produk Arane Indonesia.
Berawal dari kegemarannya dengan batik klasik Jawa, Elsana mulai menawarkan jasa pembuatan fashion batik klasik untuk busana pernikahan. Namun, lambat laun dirinya resah akan dampak dari pewarna sintetis yang mencemari lingkungan. Sejak saat itu, Elsana akhirnya memutuskan memproduksi fesyen ramah lingkungan menggunakan teknik ecoprint dengan memanfaatkan daun, batang, bunga dan akar untuk dijadikan hiasan.
Baca Juga : Dari Hobi Kulineran, Pasangan Ini Sukses Kembangkan Bisnis Kuliner
"Produk fashion ramah lingkungan ini merupakan bentuk sumbangsih untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan Indonesia yang kaya akan keindahan alam dan keragaman flora yang tumbuh di Indonesia," ujar Elsana dalam keterangan tertulis, pada acara festival Ide Bisnis by Xpora, Sabtu (31/7).
Menonjolkan desain unik dalam setiap produknya, produk fashion asal Yogyakarta ini pun kian digemari masyarakat. Pasalnya, selain memanfaatkan pewarna alami, Elsana juga memanfaatkan daun-daun di sekitar untuk diubah menjadi serat alami non polyester.
Tak hanya digemari masyarakat Indonesia, produk Arane juga telah mendunia. Bahkan, Arane berkesempatan untuk melakukan kerja sama ekspor 1.000 kain ke India. Meski demikian, perjalanan bisnis ini tidak selalu mulus, beberapa ekspor kain sempat ditunda. Namun, Elsana dan terus berinovasi dengan menghadirkan inovasi produk lainnya.
(PTW/Redaksi)