|Baca Juga: Ingat! Tidak Boleh Ada Open House Saat Lebaran
Menhub Budi bersama Puan Maharani meninjau kesiapan tekait dibrlakukannya larangan pengoperasian transportasi untuk mudik yang berlaku mulai hari ini 6-17 Mei 2021.
Menhub dalam rilisnya Rabu, (5/5) mengatakan bahwa kenapa di cirebon dipilih untuk dikunjungi karena Cirebn merupakan titik pergerakan kendaraan terbanyak yang dilalui pengendara yang akan pergi ke Jawa Barat, Jawa tengah, dan jawa timur. Maka dari itu posisi Cirebon ini akan krusial.
|Baca Juga: Pesona Keindahan Alam Indonesia Bius Mata Dunia, Dimana Saja?
Menhub juga menyampaikan pesan kepada msayarakat untuk kembali tidak mudik di tahun ini.
"Kami tetap mengimbau agar masyarakat tidak memaksakan diri untuk mudik agar tujuan kita untuk tetap menjaga penyebaran covid tercapai," kata Menhub dalam rilisnya.
Selain itu pemerintah juga akan bekomitmen untuk terus berkoordinasi bersama Korlantas, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen agar dalam mendukung kebijakan pelarangan mudik ini dilapangan nantinya agar tetap tegas dengan meengedepankan humanisme.
|Baca Juga: Mudik Dilarang Hari ini, Berikut Syarat untuk Bisa Lakukan Perjalanan
Sementara itu, Ketua DPR-RI puan Maharani meminta kepada seluruh jajaran dalam pelaksanaan kebijakan larangan ini agar dilaksanakan dengan bijaksana dan sistematis sehingga tak terjadi kebingunan di publik. Tak lupa puan juga menghimbau agar masyarakat mampu menahan diri untuk tidak pulang kampung tahun ini.
"Kegiatan mudik itu pasti berkunjung ke rumah orang tua berusia lanjut dengan fatalitas lebih tinggi. Oleh karenanya kami mengimbau agar masyarakat jangan ngumpul, jangan mudik," ucap Puan.
(Sumber: Biro Humas Kemenhub |Gerrr)