wrapper

Breaking News

Monday, 02 Aug 2021

Tangan Dingin Pelatih Indonesia di Ajang Olimpiade

Ditulis Oleh 
Rate this item
(1 Vote)
Pebulu tangkis asal Guatemala Kevin Cordon memeluk pelatihnya seusai mengejutkan Olimpiade Tokyo 2020 dengan mengalahkan Heo Kwang-hee (Korea Selatan) di babak perempat final nomor tunggal putra pada Sabtu (31/7/2021).(AFP/PEDRO PARDO) Artikel ini telah

--------------------

 INBISNIS.ID, DENPASAR - Sejarah terukir di cabang olahraga bulutangkis Olimpiade, pemain asal Guatemala Kevin Gordon menjadi pemain bulutangkis asal Amerika Tengah yang berhasil mencapai semifinal olimpiade setelah mengalahkan pemain asal Korea Selatan Heo Kwanghee dua set langsung 21-13, 21-18.

Pencapaian ini tidaklah mudah, Gordon yang berhasil meraih puncak karir bulutangkisnya di usia 35 tahun ini, menjadi olimpiade ke-4 yang diikutinya.

Dibalik kesuksesannya, ternyata ada tangan dingin pelatih Indonesia yang mendampinginya.

Indonesia merupakan salah satu negara di Asia yang banyak mencetak atlet-atlet bulutangkis berprestasi, tak hanya atlet, Indonesia juga memiliki pelatih-pelatih bulutangkis yang mumpuni.

Pelatih Kevin Gordon merupakan pria asal Indonesia, tepatnya Solo, Jawa Tengah, Muamar Qadafi.

Dilansir Badminton Asia, bagi Qadafi, ini merupakan periode keduanya melatih di Guatemala. Periode pertama di tahun 2009 hingga 2010, dan periode kedua pada tahun 2017 hingga saat ini.

Kevin Gordon siap melawan pemain Indonesia Anthony Sinisuka Ginting, dalam laga memperebutkan medali perunggu pada hari ini (2/8) di Musashin Forest Sport Plaza, Tokyo.

Sumber: Badminton Asia

Editor: Brina

Dibaca 390 Kali Terakhir disunting pada Monday, 02 August 2021 10:06

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami