Kepala Lurah Fakfak Selatan Debby Thelma Hombore mengatakan bahwa kegiatan penyaluran bantuan dana prospek Kelurahan tahap I dan II tahun 2020, telah disalurkan pada bulan Desember tahun 2020.
Sedangkan penyaluran dana prospek tahun 2020 tahap III berlangsung pada bulan Mei tahun 2021, dengan menerapkan protokol kesehatan yakni memakai Masker, mencuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir dan menjaga jarak.
Bantuan berupa pemberian makanan tambahan gizi bagi lansia, pra lansia, dan balita yang tersebar di beberapa RT di Kelurahan Fakfak Selatan.
Untuk tahap I dan II dana sebesar Rp 112.500.000,- dan untuk dana prospek tahap III sebesar Rp 37.530.000,- jadi total dana untuk tahun anggaran 2020 sebesar Rp 150.000.000,-
Pada penyaluran tahap I dan II dana prospek kelurahan memberikan bantuan pada bidang pendidikan, bidang kesehatan, yakni bantuan transportasi kepada anak-anak sekolah, pakaian seragam SD, uang pulsa paket data sedangkan di bidang kesehatan pemberian makanan tambahan gizi untuk lansia dan ibu hamil khusus orang asli Papua (OAP).
Kelurahan Fakfak Selatan terdiri dari 21 RT, penyebaran Orang Asli Papua di Kelurahan cukup sedikit, untuk bantuan dana prospek tersebut mencapai 171 penerima atau 5-10 % yang dapat merasakan manfaat dari program respek-otsus ini.
Masyarakat setempat pun juga menyambut baik bantuan Otsus ini dengan memberikan data berupa data saik plus yang saat ini telah diinput oleh 2 orang petugas kader Kelurahan khususnya untuk menangani data tersebut sehingga penyerapan dana tersebut dapat disalurkan dan tepat sasaran.
Masyarakat dapat mengakses data keluarga melalui saikplus.papuabaratprov.go.id dan bagi warga yang belum terdata dapat mengambil di RT setempat.
“Harapan saya agar kedepan anggaran ini dapat ditingkatkan lagi sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari prospek-Otsus tersebut sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Fakfak periode 2020-2024, yakni mewujudkan masyarakat Fakfak Tersenyum,” tandas Debby Thelma Hombore.
(Amatus Rahakbauw/Redaksi)
