Meski diminta untuk melakukan lockdown, pemerintah Indonesia berdalih ingin tetap menyelamatkan ekonomi rakyat kecil dengan cara tarik rem yakni PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat dengan embel-embel 'Darurat'.
Bali yang harusnya siap membuka pariwisatanya untuk wisatawan asing pada Juli ini, terpaksa menelan pil pahit karena pemerintah pusat juga memasukkan Bali sebagai daerah yang harus 'ikutan' PPKM Darurat.
Baca Juga : Raih Kesempatan Penghasilan Jutaan Rupiah Bersama INBISNIS
Pantauan INBISNIS pada hari pertama PPKM (3/7), kawasan Pantai Kuta yang biasanya cukup ramai pada akhir pekan, kini kosong melompong.
Para pedagang yang biasanya menjajakan dagangannya kini terpaksa libur hingga 20 Juli mendatang.
Hal ini dikarenakan Pemda Bali meminta agar tempat wisata di Bali ditutup 100% selama PPKM Darurat.
Data terbaru yang dilansir dari Satgas Covid-19, Bali merupakan provinsi dengan kepatuhan tertinggi dalam
menggunakan masker, bahkan tak ada satupun provinsi di Bali yang masuk zona merah.
Seharusnya, Juli menjadi bulan yang dinantikan masyarakat Bali agar roda perekonomian di Pulau Para Dewa ini kembali bergerak.
(BRN/Redaksi)