wrapper

Breaking News

Wednesday, 15 Sep 2021

Rektor Umpar Buka Kegiatan PKKMB Bagi Mahasiswa Baru 2021

Ditulis Oleh 
Rate this item
(1 Vote)

--------------------

INBISNIS.ID, PAREPARE - Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare (UMPAR) Muh. Nasir, membuka secara resmi kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru  Universitas Muhammadiyah Parepare Tahun 2021 via luring dan daring, 6 September 2021.

Kegiatan Pengenalan kehidupan kampus bagi Mahasiswa Baru atau yang lebih dikenal PKKMB mengambil tema Generasi Milenial Generasi Digital Wujudkan Kampus Merdeka, juga dihadiri langsung oleh Ketua LLDIKTI Wilayah IX Jasruddin bersama rombongan. 

Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare Muh. Nasir dalam sambutannya mewakili civitas akademika UMPAR menyampaikan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru UMPAR Tahun akademik 2021/ 2022. 

“Ini suatu kebanggaan bagi kami untuk menerima kedatangan Anda semua di Kampus Biru Universitas Muhammadiyah Parepare, kampus kebanggaan kita Bersama. Kalian adalah putra dan putri terbaik calon pemimpin bangsa di masa depan,” kata Nasir.

Di sisi lain Ketua Panitia PKKMB Usman menyampaikan bahwa tujuan dari PKKMB adalah untuk mempersiapkan mahasiswa baru agar dapat beradaptasi dengan kehidupan baru, lingkungan baru sebagai mahasiswa yang dewasa, mandiri dan tangguh dalam menghadapi era disrupsi, era digitalisasi. Kegiatan PKKMB ini berlangsung dari tanggal 6 – 8 September 2021. 

Pada kegiatan PKKMB ini yang dihadiri secara luring oleh Ketua LLDIKTI Wilayah IX Jasruddin, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada civitas akademika Universitas Muhammadiyah Parepare yang melaksanakan PKKMB secara hybrid yakni luring dan daring, dengan senantiasa mematuhi protokol Kesehatan secara ketat di masa pandemi covid-19. 

“Sistem pembelajaran ke depan sudah seyogyanya dilaksanakan secara hybrid learning, yakni menggabungkan pembelajaran secara online dan offline. Kita tidak mungkin terus sembunyi di rumah, kita butuh interaksi dengan sesama, sebagai makhluk sosial,” kata Jasruddin.

Jasruddin menambahkan bahwa ketersediaan fasilitas jaringan internet yang belum menyentuh secara maksimal ke seluruh daerah di Sulawesi Selatan menjadi satu tantangan tersendiri bagi dunia Pendidikan dalam menyelenggarakan pembelajaran secara daring di era pandemi. 

“Oleh  karena itu menjadi suatu keniscayaan bahwa metode pembelajaran di masa pandemi sebaiknya dilakukan secara hybrid,” tutupnya.   

(Irwan Idrus/SBN)

 

Dibaca 348 Kali

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami