Salah seorang korban yang selamat, Paidi (31), Warga Dusun VII, Desa Tanah Tinggi, Kecamatan Airputih, Batubara, mengatakan, mereka sedang berteduh di gubuk saat hujan turun sekitar pukul 15.00.
Foto salah satu korban
"Kami ada sekitar 15 orang yang berada di situ saat hujan mulai turun, termasuk pemilik sawah bersama anaknya," jelas Paidi, dilansir waspada.id, Sabtu (2/10).
Para pemanen padi yang mayoritas berasal dari kampung yang sama tersebut sedang memanen padi milik Ali Imran Butar-Butar, Warga Dusun III Desa Pematang Jering, Sei Suka.
Adi mengungkapkan, pada saat itu, sedang terjadi hujan deras, angin kencang dengan suara petir yang kuat.
“Aku sempat gak sadar, saat buka mata terlihat semua lagi terkapar, terasa hawa yang panas saat itu, dan sempat kulihat rekanku jalan sambil terpincang, karena kakinya kebas seperti kena setrum listrik, saat ini juga masih terasa panas di bagian dada,” keluh Adi sambil memegang dadanya.
Para pekerja ini masih bisa bersyukur karena tidak ada korban yang meninggal dunia.
(PTW/Redaksi)