wrapper

Breaking News

Monday, 11 Oct 2021

Kelangkaan Pupuk Menjadi Kendala Bagi Petani Holtikultura

Ditulis Oleh 
Rate this item
(2 votes)
Kelangkaan Pupuk yang terjadi di Cimpar, Kelurahan Laci Carep, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur/Flaviana Righamon

--------------------

INBISNIS.ID, RUTENG - Fenomena  kelangkaan pupuk yang terjadi pada dua   tahun terakhir ini sangat berpengaruh terhadap stabilitas petani, lebih khusus pada petani sayur. 

Hal ini tentunya diakibatkan oleh penyebaran Virus Corona yang berdampak luas pada krisis ekonomi masyarakat sehingga banyak keluhan dari masyarakat yang berkaitan dengan penurunan hasil ekonominya. 

Kelangkaan Pupuk yang terjadi di Cimpar, Kelurahan Laci Carep, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"selain karena adanya penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM), distribusi pupuk yang disalurkan pada masyarakat juga sangat terbatas sehingga sangat mempengaruhi hasil panen kami,” tutur Bernadus Palus yang merupakan Ketua Sumantri (25) Compang Carep saat diwawancarai INBISNIS (11/10/2021).

"Persoalan lai juga yang kami hadapi saat ini yaitu pada saat menjual hasil panen kami dengan harga yang wajar sementara  harga pupuk dan obat-obatan semakin meningkat,” tambahnya.

Menangani persoalan terkait tentunya akan ada langkah konkret yang akan segerah dilakukan oleh dinas terkait untuk menyelamatkan pendapatan petani, karena bagaimanapun juga peran petani sangatlah vital dalam menentukan hidup matinya rumah tangga Indonesia. 

(Flaviana Righamon/SBN)

Dibaca 330 Kali

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami