Diketahui, naskah pelantikan dibacakan oleh Ketua PGRI Manggarai Timur, Menggot Yuvensius dan disaksikan oleh Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, Kepala Dinas PPO Matim, Basilius Teto, Tokoh PGRI, Galus Ganggut dan Donatus Jematu.
Bupati Agas Andreas, pada kesempatan tersebut, mengucapkan proficiat untuk pengurus PGRI Cabang dan PGRI Cabang Khusus Periode 2021-2026 yang hari saat ini secara resmi dilantik.
"Bapak dan ibu telah diberi mandat oleh anggota untuk melaksanakan amanat organisasi di tingkat cabang atau cabang khusus. Pelantikan itu bukan sekedar seremonial tetapi lebih dari itu. Bapak ibu kiranya bisa membawa PGRI ke arah yang lebih baik," ujar Bupati Agas.
Dirinya menyambut baik apa yang menjadi program kerja PGRI yang tentunya akan dijabarkan kepada setiap cabang atau cabang khusus.
"Sesuai Visi Manggarai Timur yakni Matim Seber (Sejahtera, Berdaya dan Berbudaya) salah satu misinya yakni meningkatkan kualitas hidup manusia melalui pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan, pelatihan keterampilan serta mewujudkan Kabupaten layak anak," jelas Mantan Wakil Bupati Dua Periode tersebut.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, Manggarai Timur mulai dari TK PAUD, SD, SMP hingga SMA masuk dalam kategori sekolah penggerak.
"Dan salah satu dalam sekolah penggerak adalah sekolah harus mampu menyusun kurikulum sekolahnya sesuai karakter murid di lingkungan sekitar," tutupnya.
(Hendratias Iren/Redaksi)