wrapper

Breaking News

Monday, 25 Oct 2021

Sosialisasi Pemetaan Batas Desa oleh Tim Unand Di Sungai Penuh Kerinci

Ditulis Oleh 
Rate this item
(1 Vote)
Sosialisasi Pemetaan Batas Desa oleh Tim Unand Di Sungai Penuh Kerinci

--------------------

INBISNIS.ID, KERINCI - Senin 11 Oktober 2021 lalu bertempat di Ruang Utama Kantor Bupati Kerinci di Sungai Penuh, Prof. Dr. Ir. Dian Fiantis, M.Sc dan Tim, melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan ini bertemakan “Sosialisasi Rencana Penetapan dan Penegasan Batas Desa di Kabupaten Kerinci.

Titik tolak kegiatan ini berangkat dari Nota Kesepahaman antara Rektor Universitas Andalas dengan Bupati Kabupaten Kerinci No. 01/MoU/HK-2021 dan Nomor KH-031/UN16R.R/HK.07.00/2021 tanggal 23 April 2021. Nota kesepahaman ini berisikan Kerjasama Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat serta Perencanaan Pembangunan Daerah. 

Selanjutnya sebagai tindak lanjut, atas nama Bupati, Wakil Bupati Kerinci Ir, H, Ami Taher, mengirim surat kepada Rektor Universitas Andalas dan dibalas oleh Rektor, melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unand dengan mengirim sebuah Tim yang dikomandoi oleh Prof. Dr. Ir. Dian Fiantis, M.Sc. dari Fakultas Pertanian dan Drs. Armansyah, M.Hum dari Fakultas Ilmu Budaya. Kegiatan ini sengaja dirancang dengan kombinasi pendekatan multidimensional.

Hal ini disebabkan karena dalam setiap terjadinya Pemekaran Sistem Pemerintahan, permasalahan penetapan batas desa, kecamatan, kabupaten dan provinsi nyaris selalu terjadi pertentangan dalam masyarakat. Tidak jarang terjadi konflik vertikal dan horizontal dalam masyarakat, yang menimbulkan korban harta dan jiwa kedua pihak.

Untuk meminimalisir terjadinya hal ini, Tim dari Universitas Andalas sengaja merancang kegiatan sosialisasi ini dengan bentuk pendekatan partisipatif antara elemen pemerintahan dari kabupaten, kecamatan dan desa, serta dari pemuka masyarakat atau tokoh-tokoh adat, alim ulama dan pemuda.

Pendekatan partisipatif ini dengan memperhatikan nilai-nilai budaya lokal yang berlaku dominan di dalam sebuah masyarakat. Karena dalam beberapa buah informasi awal yang didapatkan oleh tim, pemekaran wilayah kecamatan dan desa di Kabupaten Kerinci, telah terjadi riak-riak antara masyarakat desa lama dan baru. 

Untuk itu Ketua Tim merasa perlu melibatkan anggota tim yang berasal dari Fakultas Ilmu Budaya, sehingga pendekatan partisipatif ini bersifat multidimensional inter disiplin.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan dihadiri oleh Sekda Kabupaten Kerinci, Asisten 1 dan 3 Setda Kabupaten Kerinci, beberapa buah SKPD dan UPT di lingkungan kabupaten, beberapa orang Camat dan Kepala Desa yang akan jadi sampel rancangan pembuatan batas desa dan kecamatan. 

Sosialisasi yang dipandu oleh Sekda Kabupaten Kerinci, diisi dengan sambutan dan arahan dari Wakil Bupati Ir. H. Ami Taher. Pemaparan oleh narasumber Prof. Dr. Ir. Dian Fiantis, M.Sc, diikuti dan disimak dengan antusias oleh peserta yang hadir, Apa yang telah diprediksi oleh Tim, tentang kendala-kendala yang akan terjadi waktu perancangan, dan penetapan batas-batas  desa dan kecamatan, diungkapkan oleh seorang Camat dan seorang Kepala Desa.

Untuk itu pendekatan awal yang digagas dalam bentuk partisipatif seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat terlibat langsung, perlu ditambah dengan pendekatan nilai dan budaya lokal yang berlaku dalam masyarakat adat Kerinci. Kehadiran seorang anggota tim yang berlatar belakang Ilmu Budaya dan Sejarah dipandang sangat perlu. Sehingga pelaksanaan pemetaan batas desa dan kecamatan dapat lebih lentur  dan dapat diterima secara bersama oleh masyarakat dan pemerintahan yang daerahnya mengalami pemekaran sistem pemerintahan.

Sosialisasi dan diskusi yang hangat dan akrab berlangsung dinamis dari jam 9.00 pagi sampai jam 12.15. Selanjutnya Tim dari Unand diajak makan siang oleh Bapak Ir, H. Ami Taher makan siang di sebuah rumah makan di kota Sungai Penuh. Tim kemudian bersama beberapa anggota SKPD dan UPT, Camat dan Kepala Desa di Kabupaten Kerinci, melakukan peninjauan lapangan dan sekaligus ujicoba cara-cara pemetaan, yang menggunakan citra satelit dan aplikasi Avenza Maps dan beberapa aplikasi lainnya di Desa Muara Semerah Kecamatan Air Hangat Barat.

Pelayanan yang sangat prima oleh Pemerintah Kabupaten Kerinci kepada Tim LPPM Unand yang diinapkan di Mess PTP VI Perkebunan Teh Kayu Aro, sangat perlu diapresiasi. Selain akomodasi yang nyaman dengan udara sejuk perkebunan teh di Kayu Aro, tim juga dilayani oleh Manajer Perkebunan yang hadir langsung di mess tempat kami menginap, ditambah dengan jamuan makan malam dan pagi yang lezat-lezat dan diikuti dengan pemberian cinderamata berupa teh kualitas ekspor yang sangat harum dan lezat. 

Penulis: Drs. Armansyah, M.Hum.

(Ilham Fahiza/Redaksi)

Dibaca 586 Kali Terakhir disunting pada Monday, 25 October 2021 15:01

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami