Lima kecamatan yang menjadi sasaran vaksinasi itu yakni antara lain; Kecamatan Lelak, Cibal, Satarmese, Langke Rembong dan Rahong Utara dengan total keseluruhan vaksin berjumlah 1000 dosis.
Sekretaris DPD PAN Manggarai Eber Ganggut menjelaskan, kegiatan vaksinasi itu dimulai pada tanggal 16 sampai 21 Desember 2021 dengan lokasi kegiatan diantaranya. Desa Ketang Kecamatan Lalak, jadwal vaksinasi yakni pada tanggal 16 Desember dengan jumlah sebanyak 200 dosis. Desa Welu Kecamatan Cibal yakni pada tanggal 17 Desember dengan jumlah vaksin sebanyak 200 dosis. Desa Hilihintir Kecamatan Satar Mese Barat, dijadwalkan tanggal 18 Desember dengan jumlah vaksin sebanyak 200 dosis.
Dikatakan, untuk Kelurahan Tadong Kecamatan Langke Rembong dijadwalkan tanggal 20 Desember dengan jumlah sebanyak 200 vaksin dan Desa Buar Kecamatan Rahong Utara dijadwalkan tanggal 21 Desember dengan jumlah vaksin sebanyak 200 dosis.
Eber mengungkapkan, persentase masyarakat yang tertangani vaksin di Manggarai baru mencapai 65 persen. Untuk itu, partainya berupaya mendorong program-program pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19 yang salah satunya adalah vaksinasi.
Upaya tersebut menurut Eber, sejalan dengan surat dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN untuk mempercepat proses vaksinasi di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Kebetulan pada tanggal 5 November kemarin kami dapat surat dari DPP dalam rangka mempercepat vaksinasi, khusus NTT, kebetulan Abang Ahmad Yohan perwakilan dari Dapil I dari Fraksi PAN untuk mendorong ini sejumlah 10 ribu vaksin kemudian bagi di 10 Kabupaten/Kota termasuk Manggarai kita dialokasikan 1000,” jelas anggota DPRD Dapil Rahong Utara itu.
Lanjut Eber, hingga kini pihaknya sudah mempersiapkan proses vaksinasi secara matang dengan melakukan koordinasi kepada sejumlah pihak terkait.
“Kami sudah berkordinasi dengan Pemda Manggarai termasuk Bupati Manggarai juga kami sudah mengajukan surat pemberitahuan kepada Pemda, kepada Bupati, tembusan Wakil Bupati Manggarai, Ketua DPRD dan Dinkes,” tambahnya.
Ia mengatakan, agar melalui keterlibatan partainya, keluhan seputar masih adanya masyarakat yang belum terjangkau vaksin bisa dipecahkan.
“Yang paling penting begini, tidak ada solusi lain untuk menangani Covid, solusi secara medis itu adalah kita lakukan supaya masyarakat memiliki animo yang besar dan sadar untuk bisa dapat vaksin. Karena tidak ada solusi lain untuk menangani pandemi ini kecuali vaksin,” tandasnya.
Eber pun berharap semoga dengan adanya kegiatan ini paling tidak bisa membantu masyarakat yang belum vaksin, dan harapan ini juga biar di tahun 2022 masyarakat Manggarai semuanya sudah pada Vaksin.
“Harapan partai dan kita semua adalah dengan posisi masyarakat Manggarai 65% yang sudah divaksin, kurang 35% lebih. Harapan saya kekurangan itu kita bisa tangani paling tidak di tahun 2022 kita sudah zero. Artinya masyarakat Manggarai itu harus sudah vaksin semua di tahun 2022,” tutupnya.
(Hendratias Iren/Redsksi)
