wrapper

Breaking News

Monday, 20 Dec 2021

Mahasiswi Ini Memilih Kerja Ojol untuk Biaya Kuliah

Ditulis Oleh 
Rate this item
(1 Vote)
Tikna, Mahasiswi Driver Ojek Online

--------------------

INBISNIS,ID. SEMARANG - Ojek online kini menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat khususnya anak muda yang kini terdampak Pandemi covid-19.
Baik yang sudah bekerja maupun masih pengangguran tetap menjadi alternatif guna menambah uang saku bahkan menjadi Alternatif biaya kuliah.

Ojek online yang biasa mendominasi kaum Pria, namun berbeda dengan Ojol yang satu ini, ia wanita yang juga salah satu Mahasiswi di kota Semarang, dia juga menjadi Driver Ojek Online guna menambah pemasukan untuk membiayai kuliahnya.

Seperti mahasiswi di kampus Semarang, yang akrab dipanggil Tikna (19), kini harus melakoni menjadi ojek online untuk tambah biaya hidup dan kuliah.
Menjadi ojek online baginya merupakan salah satu alternatif untuk meringankan beban orangtua meskipun masih berkuliah.

Mahasiswi semester 5 kini mau tidak mau harus menjalani profesi yang tak biasa dilakukan oleh kaum wanita pada umumnya.
Setiap pagi hingga menjelang malam hari, ia menjalani profesi ojol untuk mencari tambahan di saat pandemi Covid-19.

"Menjadi ojek online untuk mengisi waktu luang saja, juga menambah biaya kuliah serta kebutuhan setiap hari, supaya tidak membebankan orang tua,
apalagi saat ini saya juga punya 3 adik, yang juga harus diberikan perhatian dan bimbingan serta tanggung jawab untuk membantu biaya sekolahnya". Ucap dia.

Tambahnya "saya anak pertama, an mempunyai 3 adik yang masih sekolah mulai SMP dan SMK. Ungkapnya "Suka duka menjadi ojek online baginya sudah ia rasakan, seperti ada penumpang yang jahil, hingga mengantarkan barang yang sangat banyak".

Ujarnya "dukanya ya sering mengantarkan barang yang banyak hingga tak muat dalam satu motor, padahal kan barang tersebut harus diantar pakai mobil. Terangnya. Walaupun banyak kendala yang dia rasakan semassa menjadi Driver Ojek Online, dia tetap melakoni profesi sebagi ojek online wanita dengan penuh sabar dan ikhlas.
Menjadi ojek online merupakan profesi yang fleksibel, apalagi waktunya tidak terbatas sehingga bisa disambil kuliah".

"Memilih ojek online karena waktunya fleksibel, kalau ada kuliah ya kuliah dulu, kalau selesai ya lanjut ngojek lagi, jadi waktu bekerja yang mengatur kita sendiri mas". Ungkapnya sambil tersenyum.

Selama ini dia tidak merasa malu karena menjadi ojek, meskipun masih kuliah apalagi perempuan. Karena memang pekerjaan ini jalan yang harus dilakukan untuk menambah biaya hidup dan kuliah.

Kemudian ia menjelaskan pendapatan selama menjadi ojek online tak terbatas, karena ia mengaku saat ini hanya mengaktifkan fitur jasa antar barang dan makanan saja. Kemudian fitur jasa antar orang ia matikan.

"Kalau pendapatan gak mesti mas, ya intinya cukup untuk beli bensin dan untuk disimpan. Apalagi kan yang diaktifkan hanya jasa antar barang dan makanan, untuk Drivernya saya matikan, ya kan karena saya perempuan mas". Ungkapnya.

(Adimungkas E/FF)

Dibaca 357 Kali Terakhir disunting pada Monday, 20 December 2021 16:07

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami