Kenaikan capaian hingga 52,99 persen selama empat bulan dengan kondisi wilayah geografis Halmahera Barat yang sangat berat dan dipersulit dengan musim hujan di bulan Desember, adalah sebuah capaian yang menguras banyak energi dan tenaga seorang Novelheins dan tim yang sudah dibentuk tersebut.
Saat INBISNIS.ID bertandang ke kantornya pada Kamis (6/1/2012), Kadis kelahiran tahun 1976 ini sedang memimpin rapat dengan para kepala puskesmas di ruang kerjanya kurang lebih tiga jam, hingga mengharuskan awak media harus menunggu. Tepat pukul 12.30 awak media INBISNIS dipersilahkan masuk oleh stafnya dan disambut sangat ramah oleh Novelheins diruang kerjanya.
“Saya mohon maaf, sudah menunggu lama”, sapaan akrab Novelheins kepada awak media saat membuka percakapan.
Menurutnya bahwa pencapaian vaksinasi Halbar di data dasbon sudah diatas 50% dan data manual capaian saat ini 52,99 persen.
“Sekarang ini, Bupati Halbar baru mengeluarkan instruksi Bupati Nomor 01 Tahun 2022 tentang percepatan vaksinasi dengan target vaksinasi per kecamatan 500 orang / hari jika skema berjalan lancar dipastikan Halbar capai target nasional”, tuturnya optimis.
(Proses Vaksinasi di Halbar )
Kadis berpendidikan terakhir Magister Kesehatan Masyarakat ini mengakui bahwa Halbar tak mencapai target vaksinasi yang ditetapkan pemerintah karena banyak kendala di lapangan yang dihadapi.
Lebih jauh dikatakannya bahwa ada suatu kelemahan kita yaitu kerja-kerja kolektif semua komponen yang terlibat. Sepertinya tahun kemarin mereka kurang dalam sinergitas, sementara program vaksinasi ini membutuhkan kerja kolegial semua pihak.
"Jadi tahun 2022 ini skemanya dimaksimalkan dengan adanya edaran terbaru dari Bupati, setiap kecamatan ditargetkan 500 dosis setiap hari," jelasnya.
Menurutnya, dalam upaya mencapai target 70 persen dibutuhkan sinergitas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain. Misalkan DPM-PD yang membidangi langsung desa-desa belakangan ini telah kelihatan mulai intens membangun koordinasi dan turun ke desa-desa.
“Saya saat ini optimis, karena kelihatan kerja-kerja itens untuk membangun koordinasi telah nampak, sosialisasi terus digalakkan,vaksinasi terus dilaksanakan, semuanya jalan berbarengan,” tutur Novel.
Diakhir wawancara dengan awak media, Novel mengatakan bahwa kerja maksimal telah dilakukan, kami juga perlu memberikan apresiasi kepada semua pihak tim vaksinator, TNI/POLRI, OPD, Perangkat Kecamaan/Desa yang sudah bekerja keras mensukseskan program vaksinasi ini.
"Saya sangat berterima kasih atas peran stakeholders, termasuk TNI-Polri dalam capain vaksinasi," pungkasnya.
( Anto Hoda / FF )