INBISNIS.ID - Pasien Anak Pengidap Tumor Mata di RSIF Makassar, Butuh Uluran Tangan

Thursday, 13 Jan 2022

Pasien Anak Pengidap Tumor Mata di RSIF Makassar, Butuh Uluran Tangan

Ditulis Oleh Web Admin

Rate this item

1
2
3
4
5

(1 Vote)

Pasien Anak pengidap tumor

--------------------

INBISNIS.ID, MAKASAR - Dalam dunia kedokteran banyak kita temui istilah-istilah yang kadang cukup membingungkan dan kurang familiar bagi kita masyarakat umum. Tumor belum tentu cancer, Cancer sudah pasti tumor. Tumor identik dengan benjolan, itulah istilah umum yang sering dibahasakan oleh dokter kepada pasien atau keluarganya bila merawat pasien yang ada benjolan pada anggota tubuhnya.

Menurut salah seorang Dokter Onkologi, untuk mengdiagnosa seorang yang menderita cancer atau tidak harus dengan bantuan laboratorium dan alat penunjang diagnostik apakah itu rontgen atau laboratorium klinik.

Hal ini terjadi pada salah seorang Pasien Anak pengidap tumor berusia dua puluh bulan yang bernama Firli H Ramadhani. Dia mengidap tumor pada mata kanan dan dirujuk dari RSUD Abunawas Kendari ke RSUP Wahidin Sudirohusodo Kota Makassar pada tanggal 8 Januari 2022.

Menurut ibu pasien, Sriwahyuni, penyakit anaknya bermula pada umur 14 bulan, putrinya seperti bermata kucing dan pada September 2021 lalu mulai mengalami kejang-kejang dan demam yang berulang lagi hingga bulan Januari tahun ini, bersamaan itu muncul juga benjolan sebesar kelerang pada mata kanan anak saya.

"Sambil menunggu hasil dari Laboratorium, kami diminta untuk pulang dulu ke rumah. Syukur alhamdulillah kami di fasilitasi Rumah Singgah Phinisi Yayasan Mahtan (Manusia Hijrah Tanpa Nama) yang diketuai Dr Moh Ikhsan Kitta SpOG(K) secara gratis", tutur Ibu Sriwahyuni kepada INBISNIS.ID, Rabu (12/1).

Semua biaya kami gratiskan termasuk juga biaya konsumsinya dari perusahaan Catering dari Yayasan. Kami hanya relawan tanpa digaji untuk mengurus pasien yang sementara menginap di Rumah Singgah Yayasan.
Hal ini dikatakan oleh Yudi selaku relawan di Rumah Singgah, Rabu (12/1).

Ibu Sriwahyuni menceritakan, kami berangkat kesini dengan biaya sendiri sebesar Rp 1.910.000 dengan diantar seorang perawat yang sebelumnya telah menghubungi pihak Rumah Singgah Yayasan Marthan yang terbilang cukup mewah dan memang sangat dekat dengan RSIF Makassar.

"Untuk pelayanan Rumah Sakit kami menggunakan BPJS Kesehatan Mandiri kelas III dengan pembayaran Rp.35.000 per orang per bulan. Syukurlah ada yang menampung tapi untuk biaya transportasi dan keseharian tidak tahulah. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan uluran tangan bapak ibu sekalian untuk dapat meringankan beban kami. Jika berkenan maka dapat menghubungi kami di nomor telepon 082196183439", tutup Mulyadi, Ayah pasien.

(A Rivai Pakki / Redaksi)

Dibaca 248 Kali