wrapper

Breaking News

Saturday, 29 Jan 2022

Mahasiswa Peternakan Unkhair, Implementasi Teori dengan Gelar Praktek Penyuntikan Ayam

Ditulis Oleh 
Rate this item
(1 Vote)
Peragaan Praktek Penyuntikan Ayam oleh Mahasiswa Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Khaiun (Unkhair). Ternate

--------------------

INBISNIS.ID, TERNATE - Teori di ruang kelas harus sejalan dengan pengalaman empirik di lapangan, sehingga untuk mengimplementasi ilmuannya dibidang peternakan, sejumlah mahasiswa Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Khaiun (Unkhair) Ternate. Menggelar Kegiatan Praktek Penyuntikan Pada Hewan Ternak. Praktek penyuntikan tersebut berlangsung di Kandang Praktek, Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan Provinsi Maluku Utrara (Malut) Kamis, (27/01) Sekitar Pukul 15:30 WIT.

Hal ini disampaikan Penasehat Aparatur Organisasi (PAO), Himpunan Mahasiswa Program Studi Peternakan (Himaproter), Amin Muhaimin Kepada INBISNIS.ID pada Jumat, (28/01).

Amin yang baru saja pulang dari traning di Balai Inseminasi Lembang mengatakan, praktek yang dilakukan sejumlah Mahasiswa Program Studi Peternakan bertujuan untuk meningkatkan basic keilmuan dibidang Peternakan.

"Kami lakukan praktek penyuntikan hewan ternak dikarenakan ingin lebih memahami dan lebih mendalami lagi basic keilmuan," ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, walaupun pihaknya belum mengantongi Sertifikasi paramedik, namun ini hanyalah pembelajaran bagi kami jika nanti berhadapan persoalan-persoalan di masyarakat. Sebab menurutnya, pandangan masyarakat, mahasiswa Peternakan itu tahu akan hal-hal yang berkaitan dengan hewan ternak.

Baca Juga : "Solusi tetap sehat dan bugar di masa Pandemi, Ternate, cek disini untuk tahu rahasianya"

Lanjutnya, praktek penyuntikan ini sebagai bahan pengalaman untuk dapat direalisaikan ketika kekosongan dokter hewan di wilayah tertentu.
Praktek Lapang ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa semester 1 hingga semester 7 sebanyak 15 mahasiswa, yang mengikuti dengan serius jalannya peragaan yang ditunjukkan oleh instruktur.

"Ini hanya praktek dan peragaan maka praktek ini hanya mengunakan alat suntik dan Obat Vitamin B Complex serta 2 ekor Ayam Broiler", terangnya.



Sementara itu, Ketua Program Studi Peternakan, Yunus Syafie secara terpisah yang dihubungi INBISNIS mengatakan bahwa, kegiatan yang dilakukan mahasiswanya adalah kegiatan ekstrakokulikuler yang sejalan dengan kurikulum baru yang telah dikembangkan, yaitu kurikulum berbasis kompetensi mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Profil lulusan dan capaian pembelajaran yang dihasilkan sesuai program KKNI level 6. Capaian pembelajarannya meliputi mahasiswa mampu mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain dan memanfaatkan IPTEK serta menyelesaikan masalah.

Baca Juga : "Solusi tetap sehat dan bugar di masa Pandemi, Ternate, cek disini untuk tahu rahasianya"

"Praktikum mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam rangka capaian pembelajaran pada Program Studi Peternakan”, ujarnya sembari mengahiri wawancaranya.

( Anto Hoda / FF )

Dibaca 229 Kali Terakhir disunting pada Saturday, 29 January 2022 13:03

INBISNIS dibangun dalam rangka mendukung dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa Indonesia dan seluruh warga dunia.

Ikuti Kami