Andreas Pea, Salah satu pedagang kaki lima yang dijumpai INBISNIS.ID di pasar Danga, mengungkapkan bahwa bawang merah yang semulanya biasa dijual Rp18 ribu/Kg kini merangkak naik hingga Rp24 ribu sampai Rp25 ribu/Kg. Sama halnya dengan harga bawang putih yang biasa dijual seharga Rp25 ribu/Kg, kini naik hingga Rp30 ribu/Kg.

Selain harga bawang, harga kebutuhan pokok lainnya yang ikut naik ketika memasuki tahun 2022 adalah gula pasir dan minyak Goreng. Gula pasir yang semulanya, biasa dibeli seharga, Rp450 ribu Per Karung, kini melonjak naik hingga Rp500 ribu/Karung. Sedangkan minyak goreng 600 ml biasa dijual seharga Rp10 ribu/botol kini naik seharga Rp12 ribu/botol.

Menurut Andreas, kenaikan sejumlah bahan pokok, seperti bawang, gula dan minyak goreng tersebut sangat berpengaruh terhadap nilai jual barang di pengecer kelas pedagang kecil seperti dirinya.

"Kalau mereka naik harganya, kami yang pedagang kecil ini, pasti jualnya naik juga. Kalau tidak kami mau untung dari mana, setengah mati juga. Kemungkinan ini ke depannya naik terus harga barang", Ungkap Andreas.

Andreas berharap agar pemerintah segera bersikap terhadap lonjakan harga pada beberapa jenis kebutuhan pokok yang beredar di Pasar. Jika pemerintah tidak segara bersikap, ia memprediksikan akan terjadi lonjakan harga kebutuhan pokok yang sangat signifikan di Pasar Danga.

"Ini semestinya pemerintah harus ambil sikap sudah, mereka yang urus bagaian perdagangan ini bergerak sudah. Kalau tidak kasihan kami yang pedagang kecil, kasih juga masyarakat. Kedepan harga barang pasti naik terus. Kasihan masyarakat yang lagi susah ini bagaimana?" keluh Andreas.

(Petrus Fua Betu Tenda/Redaksi)