Acara penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan via zoom pada Sabtu (10/10) dan terbuka untuk umum.
Ketua Yayasan Global CEO Indonesia, Tresya Suherman mengharapkan nantinya kerjasama ini akan membuka peluang terciptanya CEO-CEO baru, sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin kuat dan berkembang.
AYO! JALAN-JALAN KE LABUAN BAJO!
"Saya berharap CEO Academy ini semakin banyak tercipta pengusaha baru dan menjadi pemimpin di usahanya masing-masing, semakin berkembang perekonomian Indonesia, berkurangnya angka pengangguran, kedepannya Indonesia menjadi negara maju dan makmur." kata Tresya.
Baca Juga: CEO The Legacy Resort Jadi Wadah CEO se-Indonesia
Selain itu, Tresya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah lewat DIRJEN DIKTI yang telah merealisasikan CEO Academy sehingga CEO Indonesia bisa ikut berikan kotribusi dalam memajukan perekonomian bangsa.
"Para anggota juga senang sekali dengan adanya program ini, sudah ada sekitar 50 CEO yang mau bergabung untuk membimbing adik-adik mahasiswa mahasiswi untuk menjadi para pengusaha baru" ungkapnya.
Ketua Dewan Pembina CEO Indonesia, Jenderal (purn) Moeldoko dalam video sambutannya yang diputar secara daring, juga memberi ucapan selamat atas penandatanganan nota kesepahaman ini. Beliau mengharap agar roda perekomonian Indonesia semakin maju lewat terciptanya pengusaha-pengusaha muda.
"Saya mengucapkan selamat atas penandatanganan MOU antara DIKTI KEMENDIKBUD dengan Yayasan Global CEO Indonesia, semoga kedepannya berjalan sesuai harapan semakin banyak pengusaha-pengusaha muda yang menggerakkan roda perekonomian Indonesia. Sukses selalu," tandasnya. (Brina)
