Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. 

Pemuda Muhammadiyah adalah salah satu organisasi otonom Muhammadiyah, yang merupakan gerakan Islam, amar makruf nahi mungkar. Pemuda Muhammadiyah saat ini terus bergerak maju, menghadapi berbagai tantangan yang begitu banyak.

Dibawa nakhoda Subhan Untung sebagai Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kepulauan Selayar menghimbau kepada semua pengurus untuk menjadikan momentum Hari Sumpah Pemuda ke 93 ini sebagai spirit persatuan dalam pergerakan untuk mencapai cita-cita dan tujuan Pemuda Muhammadiyah.

“Bahwa Pemuda Muhammadiyah adalah lembaga yang akan senantiasa menjadi pengkritik dan akan selalu mengingatkan kepada pemerintah apabila dalam ada kekeliruan dan penyimpangan,dan akan menjadi lembaga yg akan berada di baris terdepan mengawal kebijakan pemerintah yang berpihak kepada rakyat” lanjut Subhan Untung.

“Segala keterbatasan pemuda saat ini jangan kita jadikan alasan untuk tidak berbuat apa-apa dan memilih diam, kita harus terus melangkah kedepan hadapi tantangan persaingan global, ikut serta membantu pemerintah dalam hal menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi saat ini” ucap Muh. Naim ketua bidang KOKAM.

Pemuda Muhammadiyah didirikan dengan tujuan menghimpun, membina, dan menggerakkan pemuda Islam serta meningkatkan perannya sebagai kader untuk mencapai tujuan Muhammadiyah.

“Semangat Hari Sumpah Pemuda tahun ini, mari kita tetap jaga silaturahmi antara kader Pemuda Muhammadiyah, kelompok pemuda lainnya dan menyatukan tekad berjuang bersama sama sesuai kemampuan yang kita miliki. Mari kita saling mendukung satu sama lainnya, jangan ada ego kepentingan pribadi yang nantinya akan menjadi musibah perpecahan dalam tubuh Pemuda” ucap A. Roes ketua bidang Kewirausahaan Pemuda Muhammadiyah Kepulauan Selayar.

Demikian pandangan tokoh tokoh pemuda dalam diskusi santai dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 yang ke 93 Tahun 2021.

(Andi Rusman/SBN)