Akibatnya, kabel listrik yang menghubungkan PLN Balauring mulai dari Aramengi, Kecamatan Omesuri sampai kampung-kampung di Kecamatan Buyasuri tidak menikmati cahaya listrik selama satu malam.
Dari pantauan INBISNIS.ID, hingga Senin siang pukul 11.00 WITA, sebagian warga Kedang belum menikmati cahaya listrik. Namun, di lokasi tumbangnya pohon kemiri tersebut, tampak tim khusus dari PLN Balauring sudah mulai melakukan pembersihan dan perbaikan.
Syukur Ola, salah seorang yang sedang melakukan pembersihan di lokasi mengatakan, kemiri tumbang sekitar pukul 17.00 WITA sehingga tim dari PLN mengalami kendala untuk langsung memperbaiki kerusakan kabel. Karena itu, mereka memutuskan untuk melakukan perbaikan pada Senin siang. Ia mengatakan, listrik akan kembali normal sekitar sore hari.
“Ya, kemiri tumbang kemarin sore sekitar jam lima jadi kami tidak bisa langsung turun perbaik. Mungkin sore ini sudah bisa menyala,” jelasnya.
(Antonius Rian/Redaksi)